makalah sistem operasi



Makalah sistem operasi

DISUSUN OLEH :
MULYA SAPUTRI
NPM : 1723023
MI A ( REGULER A) Semester 1
Dosen Pembimbing : BUDI KURNIAWAN,M.KOM.

MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIK AKMI BATURAJA
TAHUN PELAJARAN 2017/2018




KATA PENGANTAR
Assalammualaikum wr.wb
Puji syukur kami panjatkan khadirat allah s.w.t karena berkat rahmat dan karunia-nya jualah Kami dapat menyelesaikan tugas hasil penjualan ini tepat pada waktunya.
Sebagai manusia biasa yang tidak pernah luput dari dari kesalahan , negitu juga halnya penyusunan proposal ini, baik dari segi penulisan maupun isi. kami pun menerima dengan lapang dada kritikan maupun saran yang sifatnya membangun dari pembaca agar kelompok kami dapat membenahi diri.
Walaupun demikian, kami berharap dengan disusunnya tugas  ini dapat memberikan sedikit gambaran bagaimana proses penjualan dan praktek dalam berwirausaha.
Terimakasih.
Wassalammualaikum wr.wb



Baturaja , 18 MEI 2018
                                                                                                             PENYUSUN

                                                                                                               ( MULYA SAPUTRI )    



DAFTAR ISI
Cover ..................................................................................................... 
Kata Pengantar........................................................................................ 
Daftar Isi................................................................................................. 
BAB 1 PENDAHULUAN...................................................................... 
a.      Latar Belakang........................................................................................ 
b.      Rumus masalah.......................................................................................
c.       Tujuan.................................................................................................... 
BAB    BAB II PEMBAHASAN....................................................................... 
a.      Security sistem operasi ..........................................................................  
b.      Aspek keamanan .................................................................................. 
c.       Malicious Program................................................................................. 
BAB III PENUTUP..............................................................................
a.      Kesimpulan.................................................................................. .......
b.      Saran........................................................................................... ......












BAB I
 PENDAHULUAN
      1  Latar belakang

Masalah keamanan merupakan salah satu aspek penting dari sebuah sistem informasi. Sayang sekali masalah keamanan ini sering kali kurang mendapat perhatian dari para pemilik & pengelola sistem informasi. Seringkali masalah keamanan berada di urutan kedua, bahkan di urutan terakhir dalam daftar hal-hal yang dianggap penting. Apabila menggangu performansi dari sistem, seringkali keamanan dikurangi / ditiadakan. 

Untuk itu bersama tersusunya makalah ini, akan kita bahas sedikit tentang Sistem Keamanan guna sebagai pengetahuan tambahan maupun referensi kita dimasa yang akan datang.

       1.2  Rumusan Masalah

      1.     Apa pengertian dari keamanan sistem , malicious  ?
      2.     Apa saja yang berkaitan dengan keamanan sistem ?
      3.     Apa saja aspek keamanan sistem ?
      4.     Apa saja ancaman dari keamanan sistem ?
      5.     Bagaimana cara mengatasi problem keamanan sistem ?

       1.3  Tujuan Penulisan

Tujuan dari Penulisan Makalah ini adalah :
      1.     Kita mengetahui Jenis-jenis Sistem Keamanan  dan malicious
      2.     Kita Mengetahui Cara Pencegahan Kerusakan Pada System
      3.     Dapat Menangani apabila System Mengalami Masalah 
      4.     Menciptakan System Keamanan Yang lebih Baik Lagi Apabila Mampu
      5.     Sebagai salah satu syarat mendapatkan nilai mata kuliah Sistem Operasi









BAB II
PEMBAHASAN
A.    PENGERTIAN SECURITY SISTEM OPERASI

Keamanan sistem adalah sebuah sistem yang digunakan untuk mengamankan sebuah komputer dari gangguan  dan segala ancaman yang membahayakan yang pada hal ini keamanannya melingkupi keamanan data atau informasinya ataupun pelaku sistem (user). Baik terhindar dari ancaman dari luar, virus. Spyware, tangan-tangan jahil pengguna lainnya dll.

Sistem komputer memiliki data-data dan informasi yang berharga, melindungi data-data ini dari pihak-pihak yang tidak berhak merupakan hal penting bagi sistem operasi. Inilah yang disebut keamanan (security). Sebuah sistem operasi memiliki beberapa aspek tentang keamanan yang berhubungan dengan hilangnya data-data. Sistem komputer dan data-data didalamnya terancam dari aspek ancaman (threats), aspek penyusup (intruders), dan aspek musibah.

A.   Macam-macam keamanan sistem

Keamanan sistem terbagi menjadi 3, yaitu :
1      Keamanan eksternal, berkaitan dengan pengamanan fasilitas computer dari penyusup, bencana alam, dll.
2      Keamanan interface pemakai, berkaitan dengan identifikasi pemakai sebelum mengakses program dan data.
3      Keamanan internal, berkaitan dengan pengaman beragam kendali yang dibangun pada perangkat keras dan sistem operasi untuk menjaga integritas program dan data.

B.     Masalah penting keamanan,
Masalah pentingya tentang keamanan yaitu :

a.      Kehilangan data / data loss Yang disebabkan karena :
1.      Bencana, contohnya kebakaran, banjir, gempa bumi, perang, kerusuhan, tikus, dll.
2.      Kesalahan perangkat keras dan perangkat lunak, contohnya ketidak berfungsinya pemroses, disk / tape yang tidak terbaca, kesalahan komunikasi, kesalahan program / bugs.
3.      Kesalahan / kelalaian manusia, contohnya kesalahan pemasukkan data, memasang tape / disk yang salah, kehilangan disk / tape.
b.      Penyusup / intruder
1        Penyusup pasif, yaitu yang membaca data yang tidak terotorisasi
2         Penyusup aktif, yaitu mengubah data yang tidak terotorisasi.

Contohnya penyadapan oleh orang dalam, usaha hacker dalam mencari uang, spionase militer / bisnis, lirikan pada saat pengetikan password. Sasaran keamanan adalah menghindari, mencegah dan mengatasi ancaman terhadap sistem.

Keamanan system operasi dapat kita dapatkan dengan menggunakan protocol user, proaktif password, firewall, enkripsi yang mendukung, logging, mendeteksi penyusup, dan keamanan system file. User Datagram Protocol  salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa koneksi (connectionless) antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP. Protokol ini didefinisikan dalam RFC 768.

Karakteristik User datagram protocol memiliki beberapa karakteristik, yaitu :
·         Connectionless (tanpa koneksi): Pesan-pesan UDP akan dikirimkan tanpa harus dilakukan proses negosiasi koneksi antara dua host yang hendak berukar informasi.
·         Unreliable (tidak andal): Pesan-pesan UDP akan dikirimkan sebagai datagram tanpa adanya nomor urut atau pesan acknowledgment. Protokol lapisan aplikasi yang berjalan di atas UDP harus melakukan pemulihan terhadap pesan-pesan yang hilang selama transmisi. Umumnya, protokol lapisan aplikasi yang berjalan di atas UDP mengimplementasikan layanan keandalan mereka masing-masing, atau mengirim pesan secara periodik atau dengan menggunakan waktu yang telah didefinisikan.
·         UDP menyediakan mekanisme untuk mengirim pesan-pesan ke sebuah protokol lapisan aplikasi atau proses tertentu di dalam sebuah host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP. Header UDP berisi field Source Process Identification dan Destination Process Identification.
·         UDP menyediakan penghitungan checksum berukuran 16-bit terhadap keseluruhan pesan UDP.

Jum’at 18 mei 2018 pukul : 11.37





B.     Aspek-aspek keamanan komputer

Inti dari keamanan komputer adalah melindungi komputer dan jaringannya dengan tujuan mengamankan informasi yang berada di dalamnya. Keamanan komputer sendiri meliputi beberapa aspek , antara lain :
                      1.             Privacy  :  adalah sesuatu yang bersifat rahasia (private). Intinya adalah pencegahan agar informasi tersebut tidak diakses oleh orang yang tidak berhak. Contohnya adalah email atau file-file lain yang tidak boleh dibaca orang lain meskipun oleh administrator.
                      2.             Confidentiality  : merupakan data yang diberikan ke pihak lain untuk tujuan khusus tetapi tetap dijaga penyebarannya. Contohnya data yang bersifat pribadi seperti : nama, alamat, no ktp, telpon dan sebagainya.
                      3.             Integrity  : penekanannya adalah sebuah informasi tidak boleh diubah kecuali oleh pemilik informasi. Terkadang data yang telah terenskripsipun tidak terjaga integritasnya karena ada kemungkinan chapertext dari enkripsi tersebut berubah. Contoh : Penyerangan Integritas ketika sebuah email dikirimkan ditengah jalan disadap dan diganti isinya, sehingga email yang sampai ketujuan sudah berubah.
                      4.             Autentication : ini akan dilakukan sewaktu user login dengan menggunakan nama user dan passwordnya. Ini biasanya berhubungan dengan hak akses seseorang, apakah dia pengakses yang sah atau tidak.
                      5.             Availability  : aspek ini berkaitan dengan apakah sebuah data tersedia saat dibutuhkan/diperlukan. Apabila sebuah data atau informasi terlalu ketat pengamanannya akan menyulitkan dalam akses data tersebut. Disamping itu akses yang lambat juga menghambat terpenuhnya aspek availability. Serangan yang sering dilakukan pada aspek ini adalah denial of service (DoS), yaitu penggagalan service sewaktu adanya permintaan data sehingga komputer tidak bisa melayaninya. Contoh lain dari denial of service ini adalah mengirimkan request yang berlebihan sehingga menyebabkan komputer tidak bisa lagi menampung beban tersebut dan akhirnya komputer down.

Jum’at 18 mei 2018 pukul : 11.55


C.     MALICIOUS PROGRAM
                Malware sendiri adalah sebuah software yang dirancang dengan tujuan untuk membahayakan, menyusup, atau merusak sebuah komputer. Malware juga biasa didefinisikan sebagai kode berbahaya. Software ini bisa melumpuhkan atau mengganggu operasi sebuah sistem, memungkinkan hacker untuk mendapat akses ke informasi rahasia dan sensitif serta memata-matai komputer serta pemilik komputer itu sendiri.
  
             JENIS JENIS MALWARE

jenis-jenis Malware dan bagaimana mereka diklasifikasikan? Berikut adalah beberapa jenis malware.
1.      VIRUS
            Virus sudah ada sejak lama. John von Neumann adalah orang pertama yang melakukan penelitian akademik mengenai teori replikasi diri program komputer pada tahun 1949. Contoh pertama virus, atau apa yang bisa diklasifikasikan sebagai virus, sudah dideteksi sejak tahun 70-an.Pada dasarnya, mereka datang tanpa diundang, bersembunyi di dalam sebuah sistem dan biasanya bekerja tanpa jejak yang jelas.



2.      WORMS
 Worm adalah sebuah software mandiri yang bereplikasi tanpa menargetkan dan menginfeksi file tertentu yang sudah ada di komputer. Worms adalah sebuah program kecil yang mereplikasikan diri di dalam komputer untuk menghancurkan data-data yang ada di dalamnya. Mereka biasanya menargetkan file sistem operasi dan bekerja sampai drive mereka menjadi kosong. Yang membedakan worms dari virus adalah cara kerjanya. Virus memasukkan diri mereka ke dalam file yang sudah ada sementara worms hanya masuk ke dalam komputernya. Worms biasa muncul melalui email dan instant messages, dan mereka membatasi aktivitasnya dengan apa yang dapat mereka capai di dalam aplikasi yang membantu mereka bergerak. Mereka menggunakan jaringan komputer untuk menyebar, bergantung pada kegagalan keamanan di komputer target untuk mengaksesnya, dan menghapus data
Contoh Worms adalah Melissa, Morris, Mydoom, Sasser, Blaster, and Myife.
  1. TROJAN HORSES
Trojan adalah sebuah program jahat yang menyamar menjadi sebuah program yang berguna bagi komputer Anda.Trojan disebarkan dengan menyamar menjadi software rutin yang membujuk user untuk menginstal program tersebut di PC mereka. Istilah ini sendiri berasal dari cerita Yunani kuno tentang sebuah kuda kayu yang digunakan untuk menyerang kota Troy secara diam-diam. Trojan horses di komputer juga menggunakan cara yang sama untuk menyerang komputer Anda. Trojans sekarang dianggap sebagai malware paling berbahaya, terutama trojans yang dirancang untuk mencuri informasi finansial pemilik komputer tersebut. Beberapa jenis Trojan yang berbahaya biasa memperkenalkan softwarenya sebagai antivirus, padahal software mereka malah membawa masalah ke komputer Anda. Beberapa contoh Trojan horses adalah Magic Lantern, FinFisher, WARRIOR PRIDE, Netbus, Beast, Blackhole exploit kit, Gh0st RAT, Tiny Banker Trojan, Clickbot.A, dan Zeus. Selain itu, di tahun 2015, ditemukan sebuah malware untuk Android bernama Shedun yang memang menargetkan mobile devices.
  1. ROOTKITS
Rootkit adalah sebuah koleksi software yang dirancang khusus untuk memperbolehkan malware untuk mengumpulkan informasi. Jenis malware ini bekerja di balik layar sehingga pengguna komputer tidak akan curiga. Cara mendeteksi rootkit tidaklah mudah karena jenis malware ini biasanya sering bisa menumbangkan software yang menempatkannya. Menghapus rootkit juga sama rumitnya dan dalam beberapa kasus hampir tidak mungkin, apalagi jika rootkit tinggal di dalam kernel sebuah sistem operasi. Menginstal ulang OS terkadang menjadi satu-satunya solusi untuk benar-benar menyingkirkan rootkit yang sudah advance.
  1. RANSOMWARE
Ransomware diidentifikasi sebagai jenis software berbahaya yang paling menghancurkan. Ransomware adalah salah satu malware yang paling advance dan terus meningkat akhir-akhir ini. Ransomware memblokir akses ke data korban, agar bisa mengancam untuk mempublikasikannya atau menghapusnya sampai uang tebusan dibayar. Lebih buruk lagi, tidak ada jaminan bahwa membayar uang tebusan akan mengembalikan akses ke data, atau mencegah penghapusan..
  1. KEYLOGGERS
Keyloggers adalah software yang menyimpan semua informasi yang diketik dengan menggunakan keyboard. Keyloggers biasanya tidak memiliki kemampuan untuk menyimpan informasi yang dimasukkan dengan keyboard virtual dan device input lainnya, tetapi keyboard fisik memiliki resiko yang lebih besar akan malware jenis ini. Keyloggers mengumpulkan informasi dan kemudian mengirimnya kepada penyerang. Penyerang kemudian akan mengeluarkan informasi sensitif seperti username dan password serta detail kartu kredit dari data-data yang dikumpulkan keyloggers.
  1. GRAYWARE
Grayware adalah sebuah istilah yang pertama kali muncul di tahun 2004. Istilah ini digunakan untuk mendeskripsikan aplikasi dan files yang tidak diinginkan, tetapi tidak diklasifikasikan sebagai malware, dapat memperburuk kinerja sebuah komputer dan menyebabkan risiko keamanan. Program-program ini berperilaku menyebalkan atau tidak diinginkan, dan paling buruk, mereka memantau sistem dan memberi tahu rumah melalui telepon.
      Dua jenis grayware adalah adware dan spyware. Hampir semua software antivirus komersial yang tersedia bisa mendeteksi program-program yang kemungkinan besar tidak diinginkan. Mereka juga menawarkan mode terpisah untuk mendeteksi, mengkarantina, dan menghapus malware yang menampilkan advertisements atau iklan.
  • Adware. adalah malware yang paling menguntungkan dan paling tidak berbahaya, dirancang dengan tujuan khusus menampilkan iklan di komputer Anda. Penggunaan adware semakin meningkat di ponsel, khususnya, dengan beberapa perusahaan China melakukan bundling dalam adware secara default di smartphone berbiaya rendah tertentu.
  • Spyware  adalah software yang selalu memata-matai Anda. Tujuan utamanya adalah untuk melacak aktivitas Internet Anda agar bisa mengirim adware. Spyware juga digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang organisasi tanpa sepengetahuan mereka, dan mengirimkan informasi tersebut ke entitas lain, tanpa persetujuan dari pemilik data.
  1. BACKDOORS
Sebuah backdoor di software atau sistem komputer pada umumnya merupakan portal yang tidak terdokumentasi yang memungkinkan administrator masuk ke sistem untuk melakukan troubleshoot atau melakukan perawatan. Tapi itu juga mengacu pada portal rahasia yang digunakan hacker dan agen intelijen untuk mendapatkan akses ilegal.


  1. ROGUE SECURITY SOFTWARE
       Rogue Security Software, atau juga sering disebut sebagai rogue antimalware, adalah sebuah software yang terlihat seperti software bermanfaat dari perspektif keamanan, padahal tidak. Rogue Security Software menyamar sebagai software asli dan menyesatkan Anda untuk ikut serta dalam transaksi yang tidak benar. Dengan kata sederhana, tujuan Rogue Security Software adalah menipu Anda agar percaya bahwa komputer Anda terinfeksi dengan beberapa ancaman serius, dan kemudian menipu Anda untuk menginstal / membeli software keamanan palsu.      Program ini akan mengklaim untuk membantu komputer Anda menyingkirkan malware, sebenarnya justru sebaliknya. Mereka akan tetap berada dalam sistem dan terus-menerus mengganggu Anda tentang terinfeksi dan memaksa Anda untuk membeli solusinya (misalnya, menyarankan Anda untuk meningkatkan versi gratis program tersebut ke versi berbayar). Salah satu karakteristik penting dari software ini adalah adalah mengaitkan dirinya jauh ke dalam sistem dan tidak dapat dengan mudah dihapus atau dihapus.
  1. BROWSER HIJACKER
Browser hijacker didefinisikan sebagai sebuah software yang tidak diinginkan yang mengubah pengaturan browser web tanpa izin pengguna. Malware ini menyebabkan penempatan iklan yang tidak diinginkan ke browser dan mungkin perubahan homepage atau search page menjadi halaman hijacker. Pada dasarnya malware ini membuat pengguna mengunjungi website tertentu, tidak peduli apakah mereka mau atau tidak agar hijacker mendapat profit yang lebih besar dari iklan. Browser hijackers juga mungkin mengandung spyware untuk mendapatkan informasi bank dan data sensitif lainnya.
Cara Mengatasi Malware
Berikut kami akan memberikan cara penanganan yang dapat Anda lakukan pada jenis-jenis malware yang spesifik, diurutkan sesuai penjelasan kami sebelumnya soal jenis-jenis malware:
  • Virus
Setiap sistem yang terhubung dengan internet harus melakukan instalasi software anti-malware dan aktifkan fungsi Firewall-nya. Lalu, lakukan scan secara menyeluruh pada sistem Anda. Jika yang terinfeksi adalah USB atau Flash drive anda, dan anda membutuhkan data-data di dalamnya, buka USB tersebut di PC dengan sistem informasi Linux/Mac. Selamatkan data-data yang diperlukan, dan format ulang USB anda.
  • Worm
Seperti virus, cara terbaik untuk mencegah infeksi dari worm ini adalah dengan menggunakan software antivirus atau anti-malware. Dan seperti biasa, Anda sebagai pengguna internet sebaiknya hanya mengklik link email atau lampiran saat Anda benar-benar yakin apa isinya.
  • Trojans
Karena Trojans menggabungkan social trick, sangat penting untuk mendidik pengguna internet atau klien website Anda tentang ancaman tersebut. Pengguna juga harus berhati-hati saat menginstal software baru di sistem mereka atau saat mengklik link maupun membuka attachment email. Selain itu, organisasi dapat mencegah banyak Trojans dengan security software yang memadai, seperti software anti-malware juga firewall.
  • Rootkit
Anda dapat mencegah sebagian besar infeksi rootkit dengan menginstal software keamanan yang sesuai (anti-malware, firewall, log monitoring, dll.) Anda juga perlu menjaga agar sistem operasi dan software Anda tetap up-to-date atau terus-menerus mendapat pembaruan yang berguna. Selain itu, Anda harus berhati-hati saat memasang software apapun di sistem Anda dan saat mengklik lampiran email atau tautan. Jika rootkit menginfeksi sistem Anda, besar kemungkinannya jenis malware ini sulit untuk dideteksi dan dihapus. Dalam banyak kasu,s Anda mungkin harus pergi ke hard drive Anda lalu menghapus isinya dan mulai dari awal untuk menyingkirkan rootkit.
  • Ransomware
Anda dapat mengurangi serangan ransomware dengan melakukan backup komputer anda secara berkala. Lalu, update selalu versi terbaru OS pada sistem atau PC anda. Jika file Anda terkunci, Anda cukup menghapus sistem dan melakukan reboot dari cadangan yang sudah disiapkan. Selain itu, Anda harus melatih pengguna tentang ancaman tersebut, memilah software mereka seperlunya dan menginstal semua solusi keamanan yang standar atau biasa digunakan. Namun, beberapa jenis ransomware telah terbukti sangat sulit untuk dihapus sehingga banyak perusahaan dan individu terpaksa membayar uang tebusan.
  • Keylogger
Menjaga password dengan baik adalah salah satu cara terbaik untuk mencegah atau mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh keylogger. Menggunakan kata sandi yang kuat yang terus Anda perbarui secara teratur dapat membantu Anda tetap aman dari ancaman keylogger. Gantilah password anda setiap 3-6 bulan sekali. Untuk mempermudah anda mengingat password baru anda, gunakan layanan seperti LastPass atau 1Password.
  • Adware
Instal solusi anti-malware yang bisa menjalankan fungsi anti-adware. Nonaktifkan pop-up pada browser Anda, dan perhatikan proses instalasi saat menginstal software baru, pastikan untuk tidak mencentang pilihan yang akan menginstal software tambahan secara default.
  • Backdoor
Backdoors adalah salah satu jenis ancaman yang paling sulit untuk diatasi. Para ahli di bidangnya mengatakan pertahanan terbaik adalah strategi keamanan multi-cabang yang mencakup software firewall, anti-malware, pemantauan jaringan, pencegahan sekaligus deteksi intrusi, dan perlindungan data.
  • Rogue Security Software
Seperti kebanyakan bentuk malware lainnya, Anda dapat mencegah sebagian besar software keamanan yang buruk agar tak terpasang di sistem Anda dengan menggunakan solusi firewall dan anti-malware. Selain itu juga dengan berhati-hati saat mengeklik tautan atau lampiran dalam pesan email. Terakhir, perusahaan perlu mendidik pengguna tentang ancaman tersebut karena sekarang ini penyerang software menggunakan teknik sosial di mana mereka memancing klik dari pengguna dengan notification yang menarik atau tampak penting untuk di-klik.
  • Browser Hijacker
Berhati-hatilah saat memasang software baru di sistem Anda, karena banyak pembajak semacam browser hijacker yang ditempelkan atau diselipkan pada software yang diinginkan, hampir sama seperti adware. Pasang dan jalankan software anti-malware di sistem Anda, lalu atur setelan keamanan browser Anda ke tingkat tinggi.


Jum’at 18 mei 2018 pukul : 12.02



















BAB III
PENUTUP

      3.1 Kesimpulan

Dalam dunia komunikasi data global dan perkembangan teknologi informasi yang senantiasa berubah serta cepatnya perkembangan software, keamanan merupakan suatu isu yang sangat penting, baik itu keamanan fisik, keamanan data maupun keamanan aplikasi.

Perlu kita sadari bahwa untuk mencapai suatu keamanan itu adalah suatu hal yang sangat mustahil, seperti yang ada dalam dunia nyata sekarang ini. Tidak ada satu daerah pun yang betul-betul aman kondisinya, walau penjaga keamanan telah ditempatkan di daerah tersebut, begitu juga dengan keamanan sistem komputer. Namun yang bisa kita lakukan adalah untuk mengurangi gangguan keamanan tersebut.

Dengan disusunya Makalah ini semoga dapat memberikan gambaran – gambaran Sistem Keamanan Komputer dan dapat meminimalisir terjadinya gangguan pada system yang kita miliki serta sebagai referensi kita untuk masa yang akan datang yang semakin maju dan berkembang.

        3.2 Saran

Demi kesempurnaan makalah ini, saran kami jagalah system keamanan komputer atau PC anda dari segala macam ancaman yang telah penulis paparkan  diatas dengan berbagai keamanan yang dapat setidaknya meminimalisir segala macam ancaman kepada sistem PC anda. kami sangat mengharapkan kritikan dan saran yang bersifat menbangun kearah kebaikan demi kelancaran dan kesempurnaan penulisan makalah yang akan datang.


makalah sistem operasi makalah sistem operasi Reviewed by Si pipi tembem on Mei 17, 2018 Rating: 5

Tidak ada komentar